Wamena (KT) – Jalan Lingkar di Wilayah Kabupaten Jayawijaya mulai dikerjakan pada Tahun 2021 mendatang.
Hal itu disampaikan langsung oleh Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Papua, Yohanes Walilo, Jumat (2/10/2020) di Wamena.
Hal itu dipastikan Yohanis Walilo, setelah bersama rombongan dan Bupati Jayawijaya melalukan pemantauan dari udara.
“Jalan lingkar ini nantinya akan menghubungkan, beberapa distrik yang ada di Jayawijaya, pengerjaan dimulai dari kota tepatnya disekitar areal belakang bandara hingga ke Distrik Wosi dan beberapa distrik lainnya,” kata Yohanis Walilo.
Menurut Yohanis, pembangunan dan pengerjaan jalan lingkar di Jayawijaya akan dilakukan secara bertahap pada tahun 2020 dan dilanjutkan pada tahun depan.
“Ini sesuai rencana desain pembangunan di provinsi Papua lebih khusus di wilayah Lapago,” kata Walilo.
Jelas Yohanis Walilo, jalan lingkar yang akan dibangun bertujuan untuk mempermudah masyarakat di Wilayah Kabupaten Jayawijaya.
Selain itu, kedepannya Jayawijaya akan menjadi pusat perhatian dari pemerintahan yang ada di Wilayah Lapago.
“Jayawijaya ini merupakan pusatnya daerah pegunungan, dan pembangunan awalnya dari sini baru banyak pemekaran. Sehingga kalaupun kedepan wacana pemekaran provinsi disetujui maka otomatis menjadi ibu kota provinsi, sehingga perlu dubangun beberapa akses,” kata Yohanis Walilo.
Selain pembangunan jalan lingkar Jayawijaya, juga rencananya akan dibangun tugu peringatan mulainya pembangunan di wilayah pegunungan tengah Papua, namun masih akan dikoordinasikan dengan seluruh bupati di wilayah Lapago.(NP)
