NABIRE, (KT) – Dalam rangka merayakan Hari Raya Idul Adha, Pemerintah Provinsi Papua Tengah menyerahkan hewan kurban berupa sapi jenis limosin seberat 650 kg yang berasal dari Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo. Penyerahan ini dilakukan kepada masyarakat Nabire pada Minggu, 17 Juni 2024, dengan lokasi penyembelihan di halaman Masjid Al Hidayah Grimulyo.
Tidak hanya itu, Penjabat Gubernur Papua Tengah Dr. Ribka Haluk, S.Sos., MM, bersama dengan Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi Papua Tengah, juga memberikan sejumlah hewan kurban tambahan berupa sapi kepada masyarakat setempat. Hewan-hewan kurban ini akan disembelih pada perayaan Hari Raya Idul Adha, guna memperingati salah satu hari besar umat Muslim yang sarat dengan makna pengorbanan dan ketaatan.
Dalam sambutannya, Dr. Ribka Haluk menekankan bahwa perayaan Idul Adha memiliki arti penting bagi umat Islam di seluruh dunia, termasuk Indonesia. “Sebagai orang yang beriman, Hari Raya Idul Adha merupakan salah satu hari besar dalam kalender Muslim yang memiliki makna bagi umat Muslim di dunia, termasuk di Indonesia. Perayaan ini tidak hanya menjadi momen untuk memperingati ketaatan dan pengorbanan, tetapi juga menekankan nilai-nilai penting seperti pengorbanan, aman, dan kebersamaan dalam komunitas,” jelasnya.
Ribka Haluk berharap bahwa bantuan hewan kurban ini dapat bermanfaat bagi masyarakat Nabire dan sekitarnya. “Tuhan tidak melihat persembahan daging kurban, melainkan melihat keikhlasan dari manusia dalam memberikan qurban. Hari Raya Idul Adha ini merupakan momen keikhlasan yang harus kita pertahankan bahkan ditingkatkan, tergantung nilai-nilai kemanusiaan untuk mencintai sesama, saling menolong, dan saling berbagi untuk menjalin keharmonisan. Sehingga tertanam kasih sayang dalam ikatan batin di antara masyarakat, khususnya di wilayah Kabupaten Nabire dan masyarakat di lingkup Provinsi Papua Tengah,” tuturnya.
Lebih lanjut, Ribka Haluk menjelaskan bahwa hewan kurban yang diserahkan, baik dari Presiden RI maupun dari Pemprov Papua Tengah, merupakan sapi-sapi yang dipilih dengan cermat dari peternak lokal di Kabupaten Nabire. “Sapi jenis limosin ini sebelumnya sudah menjalani proses pemeriksaan kesehatan hewan. Dokter hewan telah memastikan bahwa hewan-hewan kurban ini bebas dari penyakit kulit dan kuku, termasuk penyakit menular lainnya,” pungkasnya.
Sementara itu, Ketua Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Al Hidayah, Ustadz M. Sulaiman, mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Papua Tengah atas perhatian dan bantuan yang diberikan. “Kami sangat berterima kasih kepada Pemerintah Provinsi Papua Tengah atas perhatian dan bantuannya. Semoga bapak dan ibu mendapatkan keberkahan dari Allah SWT. Kami mewakili masjid mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya,” ujar Ustadz M. Sulaiman.
Ustadz M. Sulaiman juga menyampaikan permohonan maaf jika terdapat kekurangan dalam penyambutan tim yang ditugaskan untuk menyerahkan hewan kurban dari Presiden RI dan Pemerintah Provinsi Papua Tengah. “Kami mohon maaf jika ada kekurangan dalam penyambutan tim yang diutus untuk menyerahkan hewan kurban ini. Kami sangat bersyukur atas bantuan yang diberikan oleh Presiden RI dan Pj Gubernur. Semoga dengan adanya hewan kurban ini, masyarakat dapat merasakan kebahagiaan dan keberkahan dalam merayakan Idul Adha,” tutupnya.
Penyerahan hewan kurban ini tidak hanya memberikan manfaat langsung kepada masyarakat yang menerima, tetapi juga mempererat tali persaudaraan dan semangat gotong royong di tengah masyarakat. Dengan adanya bantuan ini, diharapkan semangat Idul Adha yang penuh dengan nilai-nilai kemanusiaan, pengorbanan, dan kepedulian terhadap sesama dapat terus dipertahankan dan ditingkatkan, sehingga menciptakan lingkungan yang harmonis dan penuh kasih sayang di Provinsi Papua Tengah.