YAHUKIMO (KT) – UNICEF bersama Bunda PAUD Yahukimo menggelar Pelatihan Metode Pembelajaran di Satuan PAUD, di Aula Gereja Katolik St. Antonius, Dekai.
Kegiatan yang berlangsung 25-26 Januari tersebut diikuti oleh 36 orang terdiri dari 13 kepala sekolah, 13 guru PAUD, dan 10 orang anggota Bunda PAUD yang tersebar di Kabupaten Yahukimo.

Ketua TP PKK Kabupaten Yahukimo, Amy Yikwa yang juga sebagai Bunda PAUD Kabupaten Yahukimo mengatakan pelantihan tersebut sebagai bagian strategi dari program Yahukimo cerdas, sehat, dan mandiri yang menggunakan metode pembelajaran dari implementasi Kurikulum Merdeka Belajar.
“Pendidikan anak usia dini merupakan pendidikan awal. Perkembangan pembelajaran anak di SD, SMP, SMA sangat ditentukan oleh pendidikan di PAUD. Maka saya mengharapkan ibu dan bapak kepala sekolah dan guru yang menghadiri pelatihan ini, betul-betul memanfaatkan proses belajar sebaik-baiknya untuk diterapkan di PAUD masing-masing,” kata Bunda PAUD yang didampingi Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Yahukimo, Deleng Magayang.
Education Officer UNICEF, Derry Fahrizal Ulum mengatakan UNICEF berkomitmen turut berkontribusi dalam program pengembangan anak-anak, termaksud anak usia dini dan sekolah dasar di tanah Papua, salah satunya adalah Kabupaten Yahukimo.
“Saya melihat perkembangan PAUD di Yahukimo telah menunjukan perubahan yang baik dari sejak Bunda PAUD dan Pokja Bunda PAUD Yahukimo menjalankan peran dan kegiatannya,” kata Derry.
Ia menambahkan kegiatan pelatihan dan pemberian 10 paket APE yang didanai Pemerintah Jepang ini merupakan sebagian dari komitmen UNICEF.
“UNICEF berharap Bunda PAUD, Dinas Pendidikan, dan Pemda Kabupaten Yahukimo dapat menambah pengadaan APE bagi PAUD yang membutuhkan, mendampingi dan memantau terapan pelatihan di satuan-satuan PAUD, dan mereplikasi hasil-hasil program PAUD yang telah dilaksanakan,” jelasnya.
Untuk diketahui pelantihan tersebut ini dipandu oleh Konsultan PAUD dari UNICEF, Rika Setiawati dengan dibantu tim fasilitator literasi dari Yayasan Berkat Lestari (YBL), Eduardus E.Johandi, Febianus E. Mite dan, Enselmus S. Prera.
Penyampaian materi terdiri dari beberapa sesi, masing-masing terkait
perbandingan kurikulum 2013 dan Merdeka Belajar, dasar-dasar pengembangan metode pembelajaran, pembuatan Alat Permainan Edukatif (APE) dengan bahan lokal, penataan lingkungan bermain di satuan PAUD, literasi dan numerasi untuk anak usia dini, pembelajaran berbasis proyek, dan science untuk anak usia dini.**