Sentani,(KT)- Sebanyak,134 kampung yang tersebar diseluruh Kabupaten Jayapura sudah saatnya menuju kampung berinovasi dan berkomitmen untuk mengelola sumber daya alam sesuai dengan kawasan unggulan yang dimilikinya masing-masing yang sumber anggarannya berasal dari dana desa
Kepala dinas pemberdayaan masyarakat kampung,(DPMK) Kabupaten Jayapura,Elisa Yarusabra kepada wartawan usai kegiatan bursa inovasi desa di Gedung serbaguna Megantara AURI Lanud Silas Papare mengatakan, pengelolaan sumber daya alam itulah yang nanti juga akan digunakan dalam menyukseskan PON XX ditahun 2020.
“ Jadi,seluruh kampung di Kabupaten Jayapura dipersilahkan berinovasi membangun kampungnya sesuai keunggulannya masing-masing dari mulai sekarang hingga tahun depan sehingga hasil inovasi desa itu yang nanti mendukung terselenggaranya PON 2020 ,” katanya, selasa (12/11/2019) siang.
Disamping itu, kampung yang telah melahirkan kerajinan-kerajinannya kedepan akan didorong menjadi berkembang sehingga hasil kerajinannya bisa dikelola untuk digunakan bagi kesejahteraan masyarakat di Kampung,” ujarnya.
Masih katanya,dari hasil kegiatan inovasi desa ini akan tercipta komitmen kampung yang akan dibawa kedalam Musrembang kampung kemudian didorong pembiayaannya melalui APBK,( Anggaran Pendapatan Belanja Kampung) tahun 2020 yang tentunya fokus kepada bidang ekonomi masyarakat sehingga masyarakat di Kampung semakin sejahtera,” katanya.
Sementara itu, Wakil Bupati Jayapura,Giri Wijayantoro mengungkapkan, melalui program inovasi desa,(PID) sejatinya harus sudah meningkatkan pendapatan asli desa seiring terus berlangsungnya PID .Maka dari itu jugalah akhirnya, Pemerintah dengan sangat berani mengucurkan dana lebih dari pendapatan asli desa.Tujuannya mendukung dan suksenya terselenggaranya PID apalagi jika Pemerintah merasa pemanfaataan dana desa terasa maksimal tentunya berdampak pada pendapatan asli desa yang kian meningkat. Untuk itulah ditahun kedepan diharapkan melalui PID bisa meningkatkan pendapat asli desa menjadi lebih tinggi dari sebelumnya sehingga kesejahteraan masyarakat kampung bisa terwujud dan dirasakan,” ungkapnya.(TOM)
