JAYAPURA (KT) – Pemerintah Provinsi Papua menyebut, masih melakukan penyesuaian anggaran, untuk memenuhi permintaan bantuan dana Covid-19 Pemerintah Kota Jayapura senilai Rp19 Miliar
“Anggaran untuk Covid inikan sudah direncanakan dari awal, jadi apapun yang belakangan, harus menyesuaikan dengan administrasi akuntansi di keuangan kita,” kata Pelaksana harian (Plh) Sekda Provinsi Papua, Muhammad Musaad, kemarin.
Ia menjelaskan, ada dua pintu masuk anggaran yang dikelola pemerintah daerah, yakni Induk dan perubahan. Sehingga, permintaan dana tersebut, tak serta merta harus di realisasikan saat ini.
“Tidak bisa ada permintaan langsung dipenuhi. Kita konsolidasi bagian mana yang harus di geser dan sebagainya, dan itu ada mekanisme yang harus di lakukan oleh pemerintah,” jelasnya.
Namun demikian, Musaad menyebut, Pemerintah Provinsi Papua akan tetap membantu Pemerintah Kota Jayapura, apalagi Kota Jayapura sebagai wajah Papua.
“Sesuai yang disampaikan pak Wakil Gubernur, kita akan tetap membantu, jadi sabar dan kerena itu masih berproses,” katanya.
Sebelumnya, Walikota Jayapura, Benhur Tomi Mano mengakui telah mengajukan permintaan dana bantuan kepada Provinsi Papua, senilai Rp19 Miliar untuk penanganan Covid-19 Kota Jayapura.
Saat ini, Walikota juga telah memerintahkan Tim Gugus Covid-19 Kota Jayapura untuk tidak melakukan rappid tes masal, lantaran keterbasan anggaran. (TA)
