JAYAPURA (KT) – Baru 2 bulan kurang 5 hari bekerja sebagai Staf KPU Kabupaten Yahukimo, Hendry Jovinski harus kembali ke kampung halamannya di Bayumas, dengan kondisi tak bernyawa.
Pria berusia 24 tahun ini, menjadi korban pembunuhan sadis, orang tak dikenal (OTK) di Kabupaten Yahukimo, tepatnya di seputaran Kali Teh, Jalan Gunung, Selasa (11/08/2020) pukul 14.00 WIT.
Sekretaris KPU Papua, Rylo M. Panai mewakili seluruh staf KPU di Papua, menyampaikan bela sungkawa dan prihatin, atas kejadian yang menimpa staf yang baru diambil sumpah janji PNS pada 16 Juli 2020 tersebut.
“Kami sangat berduka cita, korban adalah PNS KPU pengangkatan tahun 2019 lalu, ini membuat kami shock dan kaget. Sekali lagi kami sampaikan bela sungkawa sedalam-dalamnya kepada pihak keluarga dan KPU Yahukimo khususnya,” kata Rylo, Selasa malam.
Rylo mengatakan, saat ini jenazah telah di evakuasi dan rencananya akan diberangkatkan ke kampung halamanya di Banyumas, Provinsi Jawa Tengah.
“Informasi besok jenasah tiba di Bandara Sentani sekitar Jam 10.00 WIT dan dijemput oleh jajaran PNS KPU Provinsi dan KPU Kab/ Kota di wilayah terdekat, untuk selanjutnya ke Jakarta dan Banyumas,” kata Rylo.
Sebelumnya, Hendry Jovinski bersama seorang rekan staf KPU Yahukimo dihadang oknum masyarakat dan dibunuh dengan sadis.
Korban mengalami luka tusuk di bagian punggu dan leher bagian belakang dengan pisau sangkur, oleh oknum yang memiliki ciri berambut gimbal dan menggunakan celana loreng.
“Saat korban dan rekannya mengantar obat, mereka di hadang. Seorang pelaku menusuk korban di punggung, dan seorang lagi menancapkan pisau di leher belakang korban,” kata Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Ahmad Mustofa Kamal, Selasa malam.
Sementara rekan korban atas nama Kenang Mohi, lanjut Kabid Humas, berhasil kabur dan melaporkan kejadian yang menimpa Hendrik ke Polsek setempat.
Lanjut Kabid Humas, hingga saat ini Kepolisian sedang memburu dua pelaku yang diduga melakukan penusukan terhadap korban.
“Personil gabungan sedang melakukan pengejaran terhadap pelaku, dan saat ini korban disemayamkan di Masjid Raya Dekai, Yahukimo,” kata Kabid. (TA)
