KOBAKMA, (KT)-Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Mamberamo Tengah (Mamteng) telah sukses menyelenggarakan konsultasi publik dua penyusunan Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tahun 2025-2029.
Pertemuan penting yang digelar di kantor bupati, Selasa (7/10/2025), ini turut dihadiri oleh empat anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Mamteng bersama dengan para pimpinan OPD.
Kehadiran wakil rakyat, termasuk Ketua Badan Musyawarah (Banmus) Barend Sibak, Ketua Komisi C Mely Gombo, serta anggota Sardi Soklayo dan Natalis Walela, menunjukkan komitmen dewan terhadap perencanaan pembangunan daerah yang berkelanjutan.
Barend Sibak selaku Ketua Banmus DPRK Mamteng, memberikan apresiasi atas inisiatif Bappeda. Namun, ia juga menegaskan perlunya sinergi dan koordinasi yang lebih erat antara legislatif dan eksekutif.
“DPRK merupakan mitra eksekutif, dalam hal ini OPD-OPD, sehingga perlunya koordinasi agar program bisa tepat sasaran,” ujar Barend.
Ia menyoroti fungsi pengawasan dewan yang krusial untuk memastikan setiap program berjalan sesuai target dan benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat.
Lebih lanjut, DPRK Mamteng meminta agar setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait dapat mengakomodir secara serius seluruh usulan yang dibawa oleh anggota dewan dari daerah pemilihan (dapil) masing-masing.
“Apa yang diusulkan anggota DPRK bukan merupakan usulan pribadi, namun murni dari aspirasi masyarakat di dapil masing-masing sehingga perlu diakomodir OPD,” tegasnya.
Pesan ini menekankan bahwa aspirasi tersebut adalah cerminan kebutuhan nyata masyarakat yang harus menjadi pertimbangan utama dalam penyusunan KLHS dan RPJMD 2025-2029.
