Wamena (KT) – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Provinsi Papua menyerahkan bantuan kepada dua seniman pelaku ekonomi kreatif asli Jayawijaya, Sabtu (13/11/2021) di Aula Grand Balim Hotel (GBH) Wamena Kabupaten Jayawijaya.
Bantuan dari Disbudpar Provinsi Papua diberikan kepada dua seniman asli Jayawijaya sebagai pelaku Ekonomi Kreatiif tahun 2021, dimana bantuan itu diberikan kepada Bonny Lani, selaku Pimpinan Group Suarek Band, sementara dukungan kepada pelaku Ekonomi Kretaif lainnya diberikan kepada Ibu Anna Martha Wetapo, istri dari Bapak Musa Asso selaku Pimpinan Sanggar Lukis Asom Art.
Kepala Bidang Ekonomi Kreatif, Disbudpar Provinsi Papua, Bonny Asso menjelaskan, bantuan hibah dalam rangka dukungan kepada pelaku ekonomi Kreatif merupakan bantuan langsung dari Disbudpar Provinsi Papua.
Jenis bantuan yang diserahkan kepada dua seniman asli Jayawijaya diantaranya bantuan alat musik kepada Group Suarek Band dan bantuan berupa alat melukis kepada Sanggar Lukis Asom Art.
Untuk tahapannya, Bonny menjelaskan, sudah melalui beberapa tahapan, salah satunya ialah berkoordinasi dengan Disbudpar Kabupaten Jayawijaya terkait pengusulan nama-nama yang layak dan berhak mendapatkan bantuan hibah pelaku ekonomi kreatif.
“Berdasarkan pengajuan dari Jayawijaya, kami mengusulkan untuk dibantu, ternyata yang di ACC oleh Bapeda hanya dua sehingga bisa dijawab dua kelompok,” ungkap Bonny Asso.
Selain Kabupaten Jayawijaya, bantuan hibah yang sama juga diserahkan kepada seniman pelaku ekonomi keratif yang ada di Kabupaten Timika dan juga Merauke serta Kota Jayapura.
Tujuan pemberian bantuan Hibah kepada Pelaku Ekonomi Kretaif ini ialah untuk meningkatkan kemampuan dan menopang seniman yang ada di Jayawijaya untuk mengembangkan karya-karya seniman Jayawijaya lebih maksimal, dalam mendukung peningkatan dunia kepariwisataan di Kabupaten Jayawijaya.
“Harapannya itu, seniman yang telah mendapatkan bantuan dapat meningkatkan karya-karyanya,” kata Bonny Asso.
Untuk kabupaten lainnya akan dilakukan bertahap, karena Disbudpar Provinsi Papua tidak mungkin melakukannya semua dalam satu tahun, sehingga pada tahun depan bantuan yang sama akan disalurkan kepada Kabupaten lainnya.
Kepala Bidang Ekonomi Kreatif Disbudpar Jayawijaya, Welius Wetipo menjelaskan, dua Seniman selaku pelaku ekonomi Kreatif Jayawijaya yang telah mendapat bantuan merupakan kelompok binaan Disbudpar Kabupaten Jayawijaya.
Dua Seniman yang mendapat bantuan itu diantaranya Group Suarek Band yang lebih fokus kepada bidang musik, sedangkan untuk Sanggar Lukis Asom Art, lebih fokus kepada bidang melukis.
Dengan bantuan itu, Pemerintah Kabupaten Jayawijaya menyampaikan terimakasih kepada Disbudpar Provinsi Papua yang telah menyalurkan bantuan kepada pelaku ekonomi kretaif di Kabupaten Jayawijaya.
Dirinya berharap, bantuan yang diberikan dapat digunakan sebaik mungkin dan juga dapat meningkatkan karya-karyanya untuk pembangunan kepariwisataan yang bisa membawa nama baik bagi Kabupaten Jayawijaya.
Ibu Anna Martha Wetapo, selaku Pimpinan Sanggar Lukis Asom Art menyampaikan terimakasih kepada Disbudpar Provinsi Papua dan Disbudpar Kabupaten Jayawijaya, karena telah memberikan bantuan dukungan pengembangkan karir bagi seniman asli Jayawijaya.
Menurutnya, bantuan yang diberikan sangat baik bagi seniman yang ada di Jayawijaya untuk mengembangkan karya-karyanya menjadi lebih baik kedepan.
Kepada generasi muda dan seniman yang ada di Jayawijaya, dirinya berpesan untuk tetap terus berkarya melalui karya seni yang digeluti saat ini.
“Selagi kita masih berkarya dan menjadi berkat bagi orang lain, mari kita kembangkan itu,” kata Ibu Anna Martha Wetapo
Apresiasi dan terimakasih yang sama disampaikan oleh Bonny Lani, selaku Pimpinan Group Suarek Band.
“Kami seniman menyampaikan terimakasih, karena melalui program Disbudpar Provinsi telah mendukung seniman yang ada di Papua dan khususnya Jayawijaya,” kata Bonny.
Dirinya merasa bersyukur atas bantuan yang telah diterimanya, sehingga dirinya berpesan kepada generasi muda yang ada di Kabupaten Jayawijaya untuk terus berkarya bagi Kabupaten Jayawijaya terutama bagi Provinsi Papua.(NP)