Jayapura (KT) — Ketua Pemuda Baptis di Tanah Papua, sekaligus Anggota Forum Pemuda Kristen di Tanah Papua, Sepi Wanimbo, M.KP meminta kepada seluruh pemuda di tanah Papua untuk menghindari yang namanya Pesta Minuman Keras.
Karena, meliat hitunggan hari lagi akan masuk bulan desember, sehingga kepada seluruh pemuda – pemudi di tanah Papua, agar menghindari pesta minuman keras (miras), menjelang Natal 2021.
Pasalnya, miras sangat berbahaya menghilangkan nyawa manusia dan akar pemicu konflik dalam keluarga, rumah tangga dan persekutuan.
“Miras juga tak ada manfaatnya bagi kesehatan dan tak ada pula untungnya sama sekali, tapi yang ada hanya penyesalan, kekecewaan, stres dan meninggal bodoh – bodoh,” tegas Sepi, melalui Rilisnya yang dikirim kepada media ini, Kamis (25/11/2021).
Akibat dari pesta miras pemuda banyak yang meninggal tiba – tiba akhirnya membuat orang tua sakit karena harapan orang tua itu hidup sehat dan takut akan Tuhan.
Karena itu, dirinya selaku pimpinan pemuda di tanah Papua, minta kepada seluruh pemuda – pemudi di Tanah Papua tinggalkan kebiasaan pesta miras, lalu semua berbalik kepada Tuhan menerima kelahiran Yesus sebagai juruselamat hidup pribadi dalam momentum Natal 2021 ini.
“Jangan biasakan diri bulan Desember itu untuk bersenang – senang, lalu melupakan hari besar kami bagi orang kristen di seluruh dunia,” kata Sepi Wanimbo
Dikatakan bulan Desember itu merupakan hari bersejarah bagi umat Kristen di seluruh dunia yaitu pada tanggal 25 Desember, dimana Raja Damai Yesus Kristus telah lahir untuk manusia melalui Ibu Maria dan Bapak Yusuf di Kota Daud.
Menurutnya, melalui kelahiran Yesus Kristus kita memperoleh terang, kedamaian, suka – cita, kejujuran, keadilan dan kebenaran, sehingga seluruh pemuda – pemudi wajib menghormati hari sejarah kita ini dan wajib menyembah, memuliakan namanya yaitu Yesus Kristus.
Kepada pemerintah Provinsi dan kabupaten kota, Sepi meminta agar segera menghimbau kepada setiap toko penjual minuman keras tak lagi jual dalam bulan desember 2021 ini.
Dirinya menghimbau kepada pemilik Toko/Ruko harus menghargai hari besar warga kristen di seluruh dunia terlebih khusus di tanah Papua, sehingga bagi yang menggelar jual beli miras segera tutup.
“Lalu kita merayakan hari Natal ini tanpa miras di seluruh Tanah Papua,” ungkap Sepi Wanimbo.(NP)