YAHUKIMO (KT) – Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy, Jumat (10/11/2023) mengunjungi Kabupaten Yahukimo.
Dalam kunjungan singkatnya, Menko menyempatkan singgah di RSUD Dekai yang diketahui masih klasifikasi tipe D.
Menko Muhadjir mengatakan secara kondisi fisik, RSUD Dekai terbilang sudah baik, namun perlu adanya penambahan fasilitas baik peralatan maupun sumber daya manusia.
“Saya rasa kalau dari fasilitas fisiknya sudah cukup, yang perlu ditambahkan itu tenaga medis dan peralatan medis yang dibutuhkan,” kata Menko Muhadjir.
Ia sebagai Rumah Sakit salah satu-satunya rumah sakit di Kabupaten Yahukimo, RSUD Dekai terbilang belum lengkap. Seperti pasien yang cuci darah harus ke Jayapura karena tidak tersedia alatnya di RSUD Dekai.
“Kalau pasien cuci darah harus di rujuk ke Jayapura kan jauh, mestinya disini sudah harus ada mesin CT Scan, alat untuk hemodialisa dan tenaga dokter spesialis disini masih sangat terbatas,” jelasnya.
Untuk itu, kata Menko, semua usulan serta hasil tinjauan dari Yahukimo ini akan dibawa ke Jakaeta untuk selanjutnya dikoordinasikan dengan Kementerian terkait.
Bupati Yahikimo, Didimus Yahuli optimis semua usulan yang disampaikan kepada Menko PMK akan ditindaklanjuti, dengan harapan mendapat dukungan penganggaran pada tahun anggaran 2025.
“Yang pasti dengan kunjungan pak Menko hari ini akan sangat berdampak baik bagi Yahukimo terutama dukungan dari pusat untuk tahun 2025,” katanya.
Didimus mengaku telah menyampaikan secara detail tentang kondisi Yahukimo baik dalam angka, dalam bencana dan secara keseluruhannya.
“Pak Menko sudah mengerti dan akan menyampaikan kepada Presiden bahwa Yahukimo baik-baik saja,” kata Didimus.
Ia menambahkan kunjungan Menko di Yahukimo sangat spesial, apalagi kehadirannya didampingi oleh para Deputi lintas kementerian.
“ Saya senang para Deputi juga datang hari ini, dan ini akan menolong Yahukimo sebagai lumbung Pangan serta tidak lanjut untuk tanggap darurat bencana yang terjadi di Panggema dan Anggruk,” jelas Bupati. **
