JAYAPURA, (KT)– Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Papua nomor urut 2, Matius Fakhiri dan Aryoko Rumaropen (Mari-YO), memenuhi janji kampanye mereka dengan mengambil langkah nyata untuk menangani masalah banjir di Perumahan Organda, Distrik Heram, Kota Jayapura. Pada Minggu (13/10/2024), sebuah alat berat excavator diturunkan untuk membersihkan saluran drainase yang tersumbat akibat tumpukan sampah dan material yang terbawa air saat hujan.
Ketua RT 01 Perumahan Organda, Oktofina Olua, menyampaikan rasa syukur dan terima kasihnya atas tindakan cepat dari pasangan Mari-YO. “Kami sangat bersyukur karena mereka langsung turun tangan. Hanya beberapa hari setelah kampanye, alat berat sudah dikerahkan untuk membersihkan kali yang menjadi sumber banjir,” ujarnya, Senin (14/10/2024).
Menurut Mama Olua, sapaan akrabnya, langkah ini menunjukkan komitmen Mari-YO yang tidak hanya memberikan janji, tetapi langsung bertindak untuk memenuhi kebutuhan warga. “Sudah lama masalah ini dijanjikan pemerintah, tetapi tidak ada tindakan nyata. Mari-YO datang, hanya dalam tiga hari, masalah ini langsung diatasi,” lanjutnya.
Ia berharap warga Organda, khususnya di RT 01, dapat melihat hasil nyata ini sebagai alasan untuk mendukung pasangan Mari-YO dalam Pilkada mendatang. “Pemimpin yang kita butuhkan adalah yang langsung bertindak, bukan hanya janji,” tegasnya.
Selain itu, Mama Olua menekankan bahwa penanganan drainase jauh lebih penting dibandingkan bantuan sembako. “Banjir adalah masalah utama yang harus diatasi. Jika drainase lancar, air akan mengalir langsung ke Kali Acai, dan rumah warga tidak akan tergenang saat hujan,” jelasnya.
Ia juga optimis bahwa jika masalah besar seperti banjir bisa diatasi dengan cepat, maka masalah-masalah kecil lainnya juga akan terselesaikan di bawah kepemimpinan Mari-YO. “Jangan lupa, 27 November nanti, pilih nomor urut 2 untuk Pilkada Gubernur,” ajaknya.
Sebelumnya, Matius Fakhiri telah menegaskan bahwa penanganan banjir di Organda akan menjadi prioritas mereka, sama halnya dengan wilayah-wilayah lain seperti Entrop. “Masalah drainase ini sangat penting, karena selain mengganggu aktivitas, banjir juga bisa menimbulkan dampak kesehatan bagi masyarakat,” kata Matius.
Ia berjanji, jika terpilih, kawasan-kawasan rawan banjir seperti Organda dan Entrop akan menjadi perhatian serius pemerintahannya di masa mendatang. (TIM)