Jayapura,Kawattimur – Prajurit Dua (Prada) La Ode Majid, anggota Yonif Raider 751/VJS yang bertugas di Pos Pengamanan Daerah Rawan (Pamrahwan) Mapenduma tertembak oleh kelompok kriminal separatis bersenjata (KKSB) pimpinan Egianus Kogoya saat melakukan patroli rutin, Kamis 31 Januari 2019, sekira pukul 08.55 WIT.
Korban mengalami luka tembak di bagian bahu kanannya. Sementara ini masih dalam penanganan medis di Mapenduma, sebelum dievakuasi menggunakan helikopter ke Timika, Jumat besok.
Juru Bicara Kodam XVII/Cenderawasih, Kolonel Inf Muhammad Aidi ketika dihubungi Kawattimur, Kamis sore, membenarkan hal ini. Aidi menjelaskan peristiwa baku tembak ini terjadi ketika anggota TNI melaksanakan patroli rutin di sekitar pos untuk memastikan situasi keamanan, pasca terjadinya penyerangan di Lapangan Terbang (Lapter) Mapenduma beberapa waktu lalu ketika rombongan Bupati Nduga mengantar logistik bantuan sosial ke Mapenduma.
“Saat Tim Patroli mengechek situasi daerah Mapenduma, tiba-tiba dari ketinggian anggota kami mendapat serangan dari kelompok KKSB. Anggota melakukan tembakan balasan dan dipertebal dengan bantuan pasukan Pos TNI Mapenduma. KKSB berhasil dipukul mundur. Namun saat dilakukan pengechekan satu anggota kami yakni Prada La Ode Majid mendapatkan luka tembak di di bahu kanannya,” terang Kolonel Aidi melalui jaringan selulernya.
Keterangan yang diperolehnya dari prajurit TNI di lapangan, bahwa luka tersebut akibat tembakan pertama yang dilancarkan oleh KKSB yang sudah disiapkan secara terbidik saat menunggu kedatangan pasukan TNI.
“Dalam pengejaran ke tempat kedudukan KKSB ditemukan beberapa bercak darah yang mengindikasikan bahwa dari pihak KKSB juga ada yang terkena tembakan. Namun belum bisa dipastikan apakah ada korban jiwa dari mereka atau tidak. Dilihat dari jejak yang ditinggalkan menunjukkan bahwa kelompok KKSB telah menyiapkan penyerangan,” ungkapnya.
Kewaspadaan pun ditingkatkan TNI pasca kejadian. Sementara kondisi sekitar Mapenduma sudah berangsur kondusif, setelah dapat dikuasai kembali oleh pasukan TNI.
Beberapa hari lalu, anggota KKSB dibawah komando Egianus Kogoya melakukan aksi penyerangan terhadap anggota TNI dalam tugas pengamanan lapangan terbang Mapenduma. Dimana rombongan Bupati Nduga Yarius Gwijangge membawa bantuan sosial berupa bahan makanan (Bamak) untuk dibagikan ke masyarakat.
Dua anggota TNI dalam kejadian itu terkena tembakan. Satu diantaranya gugur yakni Praka Nasruddin, setelah pendarahan cukup serius di bagian pahanya akibat terkena selongsong peluru. (Ara)